Persiapan Pemerintah Batanghari Untuk Hewan Kurban Idul Adha

Batanghari, Jambi - Hari Raya Idul Adha tinggal menunggu hitungan hari lagi, pemerintah batanghari melakukan persiapan untuk hewan kurban, Selasa (06/07/2021).

Berikut jumlah hewan ternak yang telah terdata oleh Dinas Peternakan Kabupaten Batanghari, untuk wilayah kecamatan Muara Bulian, Sapi berjumlah 401, Kerbau berjumlah 101, Kambing berjumlah 426, Domba berjumlah 0.

Baca juga: Hari Nur Cayha Murni Saksikan Penetapan Haris-Sani Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

Kecamatan Muara Tembesi, Sapi berjumlah 82, Kerbau berjumlah 22, Kambing berjumlah 88, Domba berjumlah 0.

Baca juga: Maya Novefri: Pelaksanaan Paket PL Itu Tayang di LPSE sesuai Aturan

Baca juga: Presiden Republik Indonesia, Tinjau Lokasi Food Estate di Desa Ria-Ria

Kecamatan Pemayung, Sapi berjumlah 129, Kerbau berjumlah 7, Kambing berjumlah 41, Domba berjumlah 4.

Baca juga: Presiden Republik Indonesia Serahkan 22.ribu Sertifikat Hak Atas Tanah di Humbang Hasundutan

Kecamatan Bajubang, Sapi berjumlah 134, Kerbau berjumlah 20, Kambing berjumlah 115, Domba berjumlah 0.

Baca juga: Wakil Ketua II Akhmad Khuseini, Sosialisasikan Perda Pada Masyarakat Kota Metro

Kecamatan Maro Sebo Ilir, Sapi berjumlah 51, Kerbau berjumlah 10, Kambing berjumlah 15, Domba berjumlah 0.

Baca juga: Gubernur Sumatera Utara Sambut Kedatangan Presiden Republik Indonesia di Bandar Udara Silangit

Kecamatan Sungai Rengas, Sapi berjumlah 35, Kerbau berjumlah 45, Kambing berjumlah 50, Domba berjumlah 0.

Kecamatan Mersam, Sapi berjumlah 5, Kerbau berjumlah 21, Kambing berjumlah 20, Domba berjumlah 0.

Baca juga: Pj Gubernur Jambi Kunker ke Kerinci

Kecamatan Batin XXIV, Sapi berjumlah 41, Kerbau berjumlah 8, Kambing berjumlah, Domba berjumlah 0.

Kisaran harga Sapi 15-18 Juta Rupiah, Kerbau 16-23 Juta Rupiah, Kambing 3-5 Juta Rupiah.

Baca juga: Tony Rosyid: Adu Kuat HRS vs Jokowi, Dua Jenderal Dicopot

Kepala Dinas Peternakan Batanghari melalui Kasi Aliudin ditempat kerjanya mengatakan, data ini yang didapat dari peternak dan penjual, bukan stok Pemda Batanghari.

“Kalau arti stok sesungguhnya itu adalah sesuatu yang sudah dikuasai oleh pemda, kalau ini data yang diambil dari para peternak dan penjual, ” tuturnya.

Baca juga: Presiden RI Tinjau Kawasan Lumbung Pangan di Humbahas Gubernur Jadikan Peninjauan Sebagai Motivasi Sumut

(Randy)